Cara Membuat Rumah Nyaman Listrik Aman untuk Generasi Muda - Kisah di Blog Fenni Bungsu

Asiknya generasi muda jaman now sudah melek untuk memiliki rumah sendiri. Hal ini memungkinkan terjadi, karena pemikiran memiliki hunian tak hanya sekadar untuk dijadikan tempat tinggal saja, tetapi juga bisa sebagai investasi masa depan. 

Saat rumah dijadikan sebagai hunian, maka terpikir perencanaan untuk dekorasinya yang seperti apa, terbayang pula akan dibuat dengan tipe rumah yang bagaimana, interiornya akan diisi dengan material rumah apa, eksteriornya akan ditata bagaimana. Sedangkan, ketika rumah akan digunakan sebagai investasi, maka yang dipikirkan adalah fasilitas apa yang dimiliki, berapa nilai jualnya, lokasinya apakah rawan banjir dan bahaya kriminilitas, serta desainnya.

ilustrasi dari freepik

Kalau kita pikirkan, pertimbangan di atas adalah menjadi fungsi rumah sebagai apa. Bila pun ada pertanyaan hal yang memungkinkan adalah, “Berapa daya listrik di rumah tersebut?” 

Namun, pernahkah terlintas bagaimana prosedur kelistrikan di rumah yang nantinya akan kita tempati? Apakah pemasangan produk seperti saklar, stop kontak, dan sekring, aman penataannya? 

Mengapa Penting Memerhatikan Kelistrikan di Rumah?

Beruntung saya dapat hadir di acara Innovation Talk yang bertajuk: “Rumah Nyaman Listrik Aman”, yang ternyata dibahas mengapa penting untuk kita memerhatikan kelistrikan di rumah, karena berdasarkan data dari Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyalamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, disampaikan oleh Bapak M. Farhan Lucky, Business Vice President, Home and Distribution Schneider Electric Indonesia saat presentasi acara, bahwa hampir 30% dari 2.286 kasus kebakaran pada tahun 2023 terjadi di bangunan perumahan.

Bapak M. Farhan Lucky, Business Vice President, Home and Distribution Schneider Electric Indonesia

“Dengan lebih dari 50%-nya disebabkan oleh masalah kelistrikan. Maka penting untuk memastikan instalasi kelistrikan di rumah sudah dilengkapi proteksi andal sebagai upaya pencegahan risiko kebakaran dan kecelakaan.” Terang Bapak Farhan lebih lanjut. 

Selain itu, kalau diingat-ingat pula, sebenarnya gaya hidup kita itu tak lepas dari listrik, seperti untuk cas ponsel, menyalakan lampu, menyalakan tivi/setrikaan, memasak, dan sebagainya. Oleh karena itu faktor keamanan dari gaya hidup yang serba listrik perlu diperhatikan. 

Mana yang Lebih Penting: Fungsi Rumah atau Estetikanya?

“Kami melihat di masa kini, setiap individu memiliki perspektif dan kebutuhan yang unik. Rumah tidak hanya sekadar tempat tinggal, tetapi juga ruang untuk berkarya, memulai usaha, dan menjadi tempat berbagi serta menyimpan kenangan.” Jelas Ibu Ranu Scarvia RF, M.Sn, HDII, Ketua Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) DKI Jakarta, pada kesempatan yang sama. 

Kalau melihat tren untuk beberapa tahun ke depan, setidaknya mengarah pada personalisasi yang fokusnya menggunakan material berkelanjutan, smart home atau teknologi pintar, dan elemen desain yang tak hanya mencerminkan estetikanya tetapi juga fungsional penuh makna.  

Ibu Ranu Scarvia RF, M.Sn, HDII, Ketua Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) DKI Jakarta

“Tentunya pemilihan material, furniture dan lighting ruangan juga perlu memenuhi standar keamanan dan keselamatan, sehingga tidak hanya indah tetapi juga aman,” tambah Ibu Ranu. 

Kalau seperti itu, jadi timbul pertanyaan lagi, mana yang lebih penting estetika pada rumah atau fungsionalnya? Atau malah bisa keduanya diselaraskan?

“Berbicara tentang hunian atau rumah tinggal, jadinya secara fungsi dan estetika sama-sama penting. Bila tidak estetik, maka rumah tidak menarik sehingga mungkin juga akan membuat penghuninya tidak nyaman. Namun secara keamanan juga nomor satu.” Jelas Ibu Ranu.

Cara menyeimbangkan estetika dan keamanan rumah, bisa dengan pertimbangan mengecek kelistrikan dalam rumah apakah mudah dijangkau anak-anak (semisal sudah berkeluarga dan memiliki anak kecil), berapa orang yang tinggal dalam rumah, rumahnya digunakan untuk apa, dan apakah rumah yang di bangun tersebut berada di daerah rawan banjir. (Anjuran minimal 90cm pemasangan sakelar di atas lantai).

Tips Membuat Rumah Nyaman Listrik Aman

Jadi makin mengena nih, bahwa fungsional rumah dengan estetika bisa dipadukan, terlebih dengan mengutamakan pula faktor keamanannya. Berikut tips membuat rumah nyaman dan aman dari bahaya kelistrikan untuk generasi muda sebagai berikut:

1. Pahami Dasar-dasar Sistem Listrik

Sebelum akan melakukan perbaikan, modifikasi, atau membeli rumah, penting untuk memahami dasar-dasar sistem listrik. Kenali komponen-komponen penting seperti panel listrik, sakelar, dan stop kontak untuk terhindar dari risiko mengatur ruang berulang.

2. Edukasi Diri dan Keluarga

Edukasi diri dan keluarga, terutama yang masih muda, guna memahami dasar-dasar keselamatan listrik. Ajarkan mereka bagaimana menggunakan peralatan yang berkaitan dengan listrik secara benar, berikut tanda-tanda bahaya yang harus diperhatikan, sehingga dapat mencegah kecelakaan yang tidak diinginkan. 

3. Cek Sistem Listrik Secara Rutin

Lakukan pemeriksaan rutin sistem listrik di rumah. Bila kurang memahami, bisa meminta bantuan profesional yang tepat untuk memeriksa instalasi listrik dan memastikan semuanya berfungsi dengan baik. 

4. Gunakan Produk Kelistrikan yang Bermutu

Pastikan menggunakan produk kelistrikan yang berkualitas dan terjamin keasliannya, misalnya ketika menggunakan saklar yang tepat, karena dapat menjadi investasi penting yang dapat memutus aliran listrik secara otomatis saat terdeteksi adanya kebocoran arus, sehingga diri dan keluarga dapat terlindungi dari bahaya listrik. 

5. Cari Inspirasi tentang Rumah Nyaman Listrik Aman

Belajar dari siapa saja dapat memberikan inspirasi untuk dicontoh. Seperti inspirasi yang bisa kita dapatkan dari pasangan public figure Nana Mirdad dan Andrew White, yang turut hadir sebagai narasumber di acara Innovation Talk ini. 

“Concern pertama kita ketika bangun rumah yaitu safety, terlebih kita memiliki anak-anak. Kita bangun rumah ini karena kita akan tinggal di sini, cocok dengan personalisasi diri dan nyaman untuk kita.” Terang Nana Mirdad. 

Lebih lanjut Nana Mirdad menjelaskan bahwa sangat memperhatikan setiap detail interior hingga penempatan sakelar, karena ingin semuanya selaras dengan konsep desain keluarganya. 

“Beruntung ada inovasi sakelar AvatarOn dari Schneider Electric yang frameless dan tahan lama sehingga lebih estetik. Cover sakelarnya bisa diganti dan dicetak dengan gambar apapun yang kita inginkan. Memungkinkan kami berkreasi tanpa batas,” Andrew White menambahi. 

Saat Andrew White dan Nana Mirdad menerangkan tentang sakelar yang dimaksud, saya pun kepincut seperti apa penampakannya yang tak dinyana sakelar yang bernama AvatarOn dari Schneider Electric tersebut bisa kustom, mau dipasang gambar keluarga, atau diri kita, atau apapun sesuai dengan personalisasi dengan diri kita. 

Mengenal Lebih Dekat Schneider Electric

Lebih dari 50 tahun, semenjak tahun 1973, Schneider Electric telah menemani dan mendukung kebutuhan produk dan solusi kelistrikan di Indonesia baik industrial maupun perumahan. 

Bila secara global, sudah eksis selama 188 tahun, loh! Sehingga wajar bila Schneider Electric dapat diandalkan, terlebih punya sertifikat IEC (International Electrotechnical Commission atau Komisi Elektroteknik Internasional) serta SNI (Standar Nasional Indonesia). 

Schneider hadir dengan tagline Life Is On artinya memiliki tujuan yang berdampak baik untuk semua orang dengan pemberdayaan dan pemanfaatan energi serta menjembatani kemajuan yang keberlanjutan. Berikut produk-produk dari Schneider Electric yang bisa mendukung hunian yang indah sekaligus memperhatikan aspek keamanan, yaitu:

1. Miniature Circuit Breaker (MCB)

MCB bermanfaat untuk mencegah korsleting, dan mendeteksi beban listrik berlebih di rumah kita.

2. Surge Protective Device (SPD)

SPD memiliki manfaat sebagai anti petir maupun antisipasi lonjakan daya listrik.

3. Residual Current Circuit Breaker (RCCB)

RCCB memiliki manfaat dalam mendeteksi arus bocor di rumah. Pendeteksian ini diperlukan, khususnya untuk bagian rumah yang basah misalnya kamar mandi dan dapur.

4. Residual Current Circuit Breaker with Overcurrent Protection (RCBO)

RCBO merupakan gabungan antara MCB dan RCCB, yang bermanfaat untuk proteksi dari beban listrik berlebih, anti korsleting, dan anti setrum.

5. AvatarOn

AvatarOn merupakan produk inovatif yang mendukung pemilik rumah, untuk bisa membuat personalisasi desain interior rumahnya sendiri karena stylish, memiliki pilihan warnanya variatif seperti White, Dark Grey, Wine Gold, dan Wood. Apalagi didukung pula dengan teknologi 'Slim Rocker, Sure Click' yang dapat meminimalisir risiko percikan api, serta pencahayaan LED yang soft, berguna sebagai locator ketika gelap. Serta mudah pula dibongkar dan pasang misalnya ketika mengganti cover-nya.

6. EV Charger Solution

Produk apik dari Schneider Electric ini terdiri dari dua pilihan, yaitu EVlink Pro AC yang bermanfaat untuk kita yang memiliki kendaraan listrik, dan Schneider Charge sebagai solusi pengisian daya kendaraan listrik yang fast charging dan mudah untuk aksesnya secara real time karena terhubung dengan aplikasi smart control – Monta App.

Baca Juga: Cara Membuat Suasana Rumah Nyaman untuk Introvert

Konklusi

Mungkin ketika kita membeli rumah, penawarannya itu biasanya tentang estetikanya (desain rumahnya, interiornya, kenyamanannya), fasilitas, dan keamanannya apakah rawan kriminalitas dan ancaman banjir. Hanya saja memungkinkan belum atau tidak dibahasnya, tentang keamanan kelistrikan yang digunakan. 

Kampanye #RumahNyamanListrikAman, Schneider Electric memberikan edukasi penting agar kita bisa mengenali perangkat kelistrikan. Terlebih, dalam Innovation Talk dibahas pula mengenai cara antisipasi bahaya kelistrikan yaitu dengan memakai produk yang tepat seperti dari Schneider Electric, memastikan membeli produk Schneider Electric yang asli di toko dan distributor yang resmi ditunjuk Schneider Electric, serta lakukan pengecekan kelistrikan secara berkala maksimal dilakukan 3 bulan sekali. 

“Lebih sering, lebih bagus, karena kita tidak tahu pemakaian listrik kita setiap harinya. Memungkinkan hari ini berlebih, besok kurang, jadi harus dicek dalam jangka waktu yang tidak terlalu panjang.” Ungkap Bapak M. Farhan Lucky, Business Vice President, Home and Distribution Schneider Electric Indonesia.

Baca Juga: Ini Dia Hunian Idaman untuk Generasi Muda

Generasi muda bisa memiliki hunian idaman yang tak hanya apik dalam fasilitasnya, ramah bujetnya untuk dimiliki, cantik desain interior dan eksteriornya, tetapi juga terciptanya rasa nyaman di rumah karena memahami keamanan listrik dan perangkatnya dengan baik. Yuk, jadikan #RumahNyamanListrikAman.