Lagi asik berselancar pakai paket internet cepat karena mengerjakan tugas kerja, tiba-tiba teringat nih kurang 2 bulan lagi kita akan memasuki bulan Ramadhan. Dari sebelum pandemi, waktu itu kakak pernah mengingatkan untuk bisa wisata religi baik jelang Ramadhan ataupun ketika sedang menjalankan ibadah puasa. Hanya saja masih belum kesampaian juga untuk mewujudkannya. Terlebih karena pandemi yang kala itu membatasi mobilitas.
Saat ini boleh dikatakan, ruang gerak sudah tidak terbatas seperti dua tahun lalu ya, sehingga bisa bepergian dengan mudah walau tetap penggunaan masker masih saya lakukan. Maka sambil menyiapkan perintilan untuk menyambut bulan Ramadhan, saya mau memanfaatkan momen ini untuk mencari pakai paket internet cepat rekomendasi tempat wisata religi jelang Ramadhan di Jakarta Timur.
Mengapa
pilihannya Jakarta Timur? karena cuaca saat ini yang cepat berubahnya.
Tiba-tibalah gerimis lalu hujan deras, tak lama kemudian awan kembali merona.
Padahal sebelumnya mendung dan ada petir. Sehingga untuk bepergian agak jauh
dari tempat tinggal, yang notabene saya tinggal di Jakarta Timur, akan
dipertimbangkan lebih lanjut. Oleh karenanya, berikut rekomendasi tempat wisata
religi jelang Ramadhan di Jakarta Timur:
Masjid Agung At-Tin, Pinang Ranti
Masjid
yang dibuka secara umum pada tahun 1999 ini, berada di dekat kompleks Taman
Mini Indonesia Indah (TMII). Dengan luas bangunan sekitar 10.000 m² dan
keseluruhan luas 70.000 m², Masjid At-Tin merupakan salah satu masjid di
Jakarta Timur yang bangunan dasarnya ini berbentuk kubus. Terdapat 4 menara
kecil dan beratap kubah pada tiap sudutnya. Ada taman dihiasi lampu di
sekeliling bangunan, sehingga seakan berada di Timur Tengah.
Untuk nama At-Tin terinspirasi dari Al Quran surat At-Tin, serta mengenang jasa Ibu Tien atau yang bernama lengkap Hj. Fatimah Siti Hartinah Soeharto, isteri mantan Presiden Soeharto. Meski saya pernah berkunjung ke Taman Mini Indonesia Indah, hanya saja belum sempat untuk ke Masjid Agung At-Tin. Oleh karenanya, saya ceki-ceki pakai paket internet cepat akses ke lokasi bisa dijangkau dengan: naik Transjakarta yang ke arah Pinang Ranti, turun di halte Garuda Tamini Square lanjut berjalan kaki sekitar 11 menit, atau naik angkot merah KWK T01 ke arah Bambu Apus turun di depan Masjid At-Tin.
Baca Juga: Ide Liburan Sekolah di Jakarta
Keinginan
saya ke Masjid Agung At-Tin, untuk ziarah masjid dan mengagumi arsitekturnya
yang indah, khususnya di bagian dalam masjid. Lalu sering lihat di televisi ada
acara islami seperti tabligh akbar, kajian, dan seminar islami yang dilakukan
di sana. Apalagi menjelang dan di bulan Ramadhan yang biasanya banyak kegiatan,
tentunya bakal jadi pengalaman manis.
Masjid Al-Hawi, Condet
Masjid bersejarah kedua di wilayah Jakarta Timur yang ingin saya kunjungi yaitu Masjid Al-Hawi. Berada di wilayah Condet, Kramat Jati, Jakarta Timur, Masjid Al-Hawi didirikan pada tahun 1926 oleh habib Muhammad bin Ahmad Alhaddad. Masjid yang terdiri dari dua lantai ini bernuansa hijau, dan terdapat pemakaman kompleks Al-Hawi, salah satunya makam habib Mukhsin bin Muhammad Alatas. Beliau ini berlayar dari Hadramaut ke Batavia lalu menetap di Jakarta Timur untuk mensyiarkan agama Islam.
Baca Juga: Wisata Lebaran Ke Mana, ya?
Masjid
al-Hawi ramai dikunjungi peziarah, terlebih lagi pada momen Ramadhan. Waktu
saya masih bekerja di bilangan Kuningan, Rasuna Said, senior saya yang
kebetulan tinggal di Condet pernah membicarakan masjid di Jakarta Timur ini.
Hanya saja saat itu, saya belum paham cara ke lokasinya bagaimana karena
diarahkan menggunakan transportasi pribadi. Maka dari itu, langsung cek lokasi
menggunakan internet IndiHome, transportasi publik yang dapat dijangkau ke sana
yaitu TransJakarta halte PGC lanjut Jaklingko Jak 37 turun di depan Masjid
al-Hawi.
Masjid Jami Assalafiyah, Jatinegara Kaum
Masjid
Jami Assalafiyah atau dikenal juga dengan nama Masjid Pangeran Jayakarta.
Berdiri pada tahun 1620 oleh Pangeran Jayakarta, masjid bersejarah di Jakarta
Timur ini berada di bilangan Jatinegara Kaum, Klender. Saat memasuki gerbang
nuansa sejuknya sangat terasa. Apalagi ketika masuk ke bagian dalam, kita akan
menemukan 4 tiang penyangga menghubungkan dengan menara atas yang masih terjaga
keasliannya.
Bangunan masjid yang telah mengalami renovasi ini memiliki kesan sederhana nan elegan. Ke bagian sisi samping masjid terdapat makam Pangeran Jayakarta. Ya, masjid sekaligus cagar budaya ini akan mengingatkan kita pada momentum perjuangan penguasa terakhir Jayakarta, Pangeran Jayakarta, sebelum hadapi kekalahan serbuan VOC, pimpinan Jan Pieterszoon Coen di tahun 1619. Untuk ziarah ke Masjid Jami Assalafiyah ini bisa dijangkau sekitar 5 menit naik angkot merah KWK 25 dari arah Terminal Rawamangun. Bila menggunakan kendaraan pribadi, patokannya sekitar 5 menit ke arah Rawamangun dari Stasiun Klender dan Halte Busway Klender.
Dari
kedua rekomendasi wisata religi jelang Ramadhan di Jakarta Timur ini, Masjid
Jami Assalafiyah yang sudah pernah saya kunjungi, tetapi baru satu kali. Ingin
rasanya kembali untuk ziarah ke sana, entah itu jelang atau ketika di bulan
Ramadhan. InsyaAllah mau mengagendakannya. Dengan pakai paket internet cepat bisa saya jadwalkan hari,
tanggal, dan bulan sebagai pengingat. Sekaligus saya bisa cek prakiraan cuaca,
agar punya persiapan sebelum berangkat. Misalnya menyiapkan payung, jas hujan,
sunblock, dan alas kaki yang nyaman khususnya untuk kondisi ketika hujan.
Kemudahan jaringan internet cepat dan terjangkau dari Telkom Indonesia memudahkan saya untuk menelusuri wisata religi yang hendak dikunjungi. Terlebih sudah 9,2 juta pelanggan yang memanfaatkan jaringan IndiHome, atau kalau dihitung per harinya, sekitar 4000-an pelanggan baru. Wajar saja bila IndiHome meraih 37 recognation penghargaan dari dalam maupun luar negeri.
Semoga rekomendasi tempat wisata religi Ramadhan di Jakarta Timur berkat paket internet cepat ini bermanfaat buat kamu. Yuk persiapkan diri menjalankan ibadah di bulan Ramadhan. Dan.., sudah siap ziarah ke masjid mana nih? Siapa tahu kita bisa janjian, hehe.
93 komentar
Namun sayang, org tuaku ga setuju. Jadi gagal deh nikah ama cewek itu.
Ah aku harus cari cwek lagi nih. Berbekal kuota internet tak terbatas, smg jodohku masih ada di sana. Kini aku tiggal menjemputnya. Hehe.
karena di sini banyak banget masjid yang dibangun era kolonial
juga masjid milik keturunan Tionghoa yang khas banget
Berarti kalau mau masuk ke masjid At-Tin bisa lewat luar ya? Gak usah masuk ke TMII dulu gitu walau satu kompleks?
Btw IndiHome itu selalu ada di saat kapanpun kita butuh internet ya
Kyalitas internet yang cepat dan lancar pastinya membantu kita mengumpulkan berbagai informasi destinasi wisata religi yang akan dikunjungi.
Rekomendasi ini bisa buat panduan nih....
Makasih ya kak...
Mungkin satu hari nanti entah dinas atau jalan-jalannya dikawasan sekitar masjid ini, aamiin
Jakarta tuh unik, gara2 terkenal sebagai ibu kota dan kota modern sampai kita suka gak nyadar bahwa banyak peninggalan bersejarah. Kapan2 mau donk jelajah ke sana :D
Thanks infonya.
aku 2 kali ke TMII tapi kayaknya nggak ngeh dengan masjid ini, mungkin waktu kesana juga ga terlalu merhatiin. Yang diperhatiin malah wahananya aja
Betul banget aku juga mengandalkan paket internet cepat mbak untuk mencari rekomendasi tempat2 yang bisa dikunjungi nih
Banyaakkkk bangettt opsi wisatanyaa
Aku juga suka cuss ke spot religi kyk gini
Seruuuuu
Jakarta Timur bisa jadi pusat wisata eligi ya
Kalau ga salah dekat rumah Om Doel, blogger juga.
kalau At Tin pernah sekali mampir waktu ada acara ketemuan komunitas. Masjidnya guedeee ya masya Allah. Saat bulan puasa banyak yang mabit di sana.
Biasanya disekitar masjid akan banyak beragam kurma untuk hidangan berbuka juga di sana.
Seneng banget karena berkat internet cepat, maka bisa menjelajah berbagai wisata religi yang ada di sekitaran Jakarta Timur. Semoga berhikmah..
Dulu, sebelum pandemi suka sadari ramadan ke masjid masjid yang ada di sekitar tempat tinggal. Semoga tahun ini bisa mulai lagi.
Saya yang tinggal di Yogya selama ini cuma tahu Masjid At-Tin aja karena letaknya yang strategis di Taman Mini. Internet memang memudahkan segalanya, termasuk mencari transportasi apa yg harus digunakan ke tempat tujuan.
dari dulu sebenarnya penasaran banget pengen bisa mampir ke Masjid Istiqlal juga Masjid At Tin ini kalau ke Jakarta, tapi belum pernah kesampaian nih.
Rasanya mashaAllah, pasti menjadi penyemangat tersendiri berkunjung ke wisata religi yang bikin hati tenang.