Wah seperti apa jadwal bola hari ini? Haddeh, entahlah, yang jelas bulan Mei sudah
kita jalani di minggu pertama ini. Ada cukup banyak agenda tayangan olahraga
yang bisa kita saksikan. Dari yang namanya bola itu bundar, hingga kekuatan
smash dan lambungan shuttlecock sehingga perlu jelinya mata melihat
apakah poin yang didapat ataukah tidak.
Wah saya
gak suka nonton olahraga nih, gak ada dramanya.
Eits, siapa bilang pertandingan olahraga gak ada dramanya. Pada dasarnya kan sama juga. Jika drama kan episode dimulai dari tahap pengenalan tokoh, alur cerita, lalu tahap ke masalah, klimaks, hingga ke penyelesaian. Begitu juga dengan olahraga, yang dimulai dari babak penyisihan, 16 besar, perempat final, semi final lalu berakhir di partai final.
Selain itu, dalam olahraga tidak hanya akan menguras tenaga dan fisik saja, tapi juga emosi jiwa karena menghadapi lawan yang tangguh. Sebab proses akhirnya yang dituju yaitu sebuah kemenangan demi membawa harum nama bangsa. Inilah yang menurut saya drama menguras air mata sesungguhnya, karena air mata yang keluar saat kalah akan terus diingat sebagai pelecut agar bisa menang pada momen selanjutnya, dan air mata kemenangan menjadi haru yang terus terukir dalam sejarah.
Drama Pilu di Semi Final Liga Champions UEFA
Seperti contohnya dalam pertandingan Liga Champions UEFA yang memasuki semi final leg kedua, mempertemukan Real Madrid dengan Manchester City, pada Kamis dini hari kemarin (Waktu Indonesia Barat). Itu dramanya lebih menyayat hati ketimbang serial yang berepisode-episode 😁.
Sudah terlihat kemenangan nih akan datang untuk Manchester City karena
sudah mengantongi 1 gol dari Riyad Mahrez di menit ke 73. Tak dinyana di menit
ke-90 justru Real Madrid mampu menyamakan kedudukan oleh sepakan Rodrygo Goes.
Bahkan berlanjut di menit 91 lagi-lagi sumbangan gol dari Rodrygo Goes.
Tak sampai di situ, pada menit ke 95 tendangan penalti Karim Benzema sukses mendobrak gawang ederson Moraes, sehingga kedudukan pun menjadi 3-1 untuk kemenangan Real Madrid. Kalau hitungan agregatnya menjadi 6-5 untuk kemenangan El Real. Pilunya ini meng-sedih, gaess.
Untuk final
Liga Champions, nantinya akan mempertemukan Real Madrid dengan Liverpool, pada
hari Sabtu 28 Mei 2022 waktu Perancis (di Stade de France, Saint-Denis) atau
hari Minggu 29 Mei WIB. Kira-kira siapakan yang akan mengangkat tropi, apakah tim
Mohamed Salah atau Karim Benzema and the genks?
[Baca Juga: Spanyol road to semifinal UEFA EURO 2022]
Pembagian Skuad Badminton Sea Games - TUC
Itu baru
Sepakbola gaess. Ada lagi nih badminton yaitu Piala Thomas – Uber Cup. Baru tahun kemarin itu piala Thomas kita raih, eh tahun ini kudu diperjuangkan lagi untuk
dipertahankan. Drama apa yang bakal terjadi di piala bergengsi dua tahunan ini? Apakah ada update jadwal badminton hari ini? Jadi banyak pertanyaan deh.
Dijadwalkan
bahwa Piala Thomas – Uber Cup akan berlangsung mulai tanggal 8 hingga 15 Mei 2022,
di Nonthaburi, Thailand. Untuk tim Uber Cup kita, berada di grup A bersama
Perancis, Jerman, dan Jepang. Sedangkan untuk tim Thomas kita berada di grup
neraka, genks. Alias ketemunya duluan bareng tuan rumah Thailand, Singapura dan
Korea Selatan. Bakal terjadi drama apa? Ya bisa saja lebih horor dari pada
drama Stranger from Hell.
[Baca Juga: 4 Ganda Putra Badminton Terbaik Indonesia]
Ah fenni bungsu nih, mau ngobrolin olahraga atau drakor?
Ya,
sekalian aja, hehe 😅. Biar lebih asik membicarakan tentang olahraga dengan
santai. Apalagi soal badminton ini, dimana para atlet kita terpecah antara
skuad untuk Thomas-Uber dan Sea Games. Pasalnya kedua ajang bergengsi tersebut
nyaris berbarengan. Kalau Thomas – Uber Cup di Thailand, dari tanggal 8 sampai
15 Mei 2022. Sedangkan Sea Games di Vietnam dari tanggal 12 hingga 23 Mei 2022.
[Baca Juga: Perjalanan Tim Thomas Cup Indonesia Menuju dan di Final]
Bisa dikatakan bukan kita aja sih ya yang tim badminton-nya jadi pecah skuad, tentunya yang berada di Kawasan Asia Tenggara. Meski begitu, akan jadi tayangan seru di bulan Mei ini menyaksikan para pahlawan olahraga kita untuk mengharumkan nama bangsa.
Cuss, langsung disiapkan bukan hanya camilan aja, tetapi juga jantung yang sehat, karena konon katanya nonton olahraga itu bikin debaran makin meningkat, bersemangat, ikut capek dan kesal karena serasa lagi ada di dalam lapangan hehe. Apapun itu, yang penting kita dukung timnas kita, yeay!
22 komentar
salah satunya Indonesia dilarang mengibarkan bendera Merah Putih di Piala Thomas 2020
huhuhu cuma gara2 telat kirim laporan sanksinya bikin mewek
Saya kemarin juga nonton pas tim Thomas Indonesia melawan Singapura. Yang lawan Thailand nggak nonton karena udah masuk kerja lagi
Serunya saat skor mencapai 2-2. Jadi penentuan pemenang ada di babak terakhir, ganda, yang sungguh menegangkan. Apalagi permainannya terpaksa berlanjut dalam 3 set.
Ya ampun. Itu yang namanya tegang terasa banget sampe ke ubun-ubun. Semua warga negara Indonesia sepertinya hampir pingsan karena poin yang dicapai kejar-kejaran. Tak terbayangkan gimana perasaan para pemain kita yang tentunya berada di tahap uji mental kelas atas. Apalagi pertandingannya diadakan di Cina. Disaat dukungan langsung atas mereka tak terasakan.
Seru meski kadang kesel juga KLO banyak dramanya