Cara merawat motor kopling agar awet dan tidak mudah rusak sangat penting untuk dilakukan. Pasalnya, seiring dengan berkembangnya waktu dan jaman ada banyak sekali jenis kendaraan yang bisa kamu pilih untuk melengkapi aktivitas mobilitas sehari-hari.
Selain mobil, salah satu mode kendaraan yang sangat populer dan juga dipilih oleh masyarakat Indonesia adalah sepeda motor. Hal ini bisa dibuktikan dengan melihat banyaknya sepeda motor yang memenuhi seluruh jalan raya di Indonesia.
Dipilihnya motor untuk menjadi mode transportasi harian tentu saja juga membuat motivasi bagi para pabrikan otomotif agar terus menghadirkan inovasi terbaru untuk membuat kendaraan sepeda motor mereka.
Selain motor matic, salah satu motor yang paling disukai oleh masyarakat Indonesia adalah motor kopling. Diberi nama motor kopling karena memang jenis sepeda motor yang satu ini sudah dilengkapi dengan komponen kopling yang bisa mengatur gigi dan juga mesin kendaraan agar sesuai kebutuhan.
Begini Ternyata Cara Merawat Motor Kopling
Ciri khas dari motor kopling sendiri bisa dilihat dengan keberadaan dari handle kopling yang ada pada stang sebelah kiri. Kebanyakan motor kopling ini dibuat dengan model naked bike atau motor sport yang identik dan juga sesuai dengan gaya anak muda di jaman sekarang.
Berbicara tentang motor kopling, tentu saja perawatan motor kopling ini sedikit berbeda dengan motor matik atau motor bebek lainnya. Maka dari itu di kanal otomotif ini, akan dibahas lebih lanjut bagaimana sih cara merawat motor kopling agar awet dan tidak mudah rusak.
1. Mengganti Oli Dengan Rutin
Salah satu perawatan motor kopling yang tidak bisa kamu sepelekan adalah dengan mengganti oli secara rutin. Untuk pergantian oli mesin sendiri dari motor kopling paling tidak harus dilakukan setelah motor sudah digunakan 2000 km.
Sebab jika kamu tidak melakukan penggantian oli secara rutin di sepeda motor, tentu saja dampak buruknya adalah mesin motor menjadi cepat panas atau mudah overheat. Hal ini karena oli mesin sendiri berguna untuk menjadi pelumas dan membuat gesekan antar komponen di dalam mesin.
Jika mesin tidak ada pelumas atau oli, tentu saja gesekan yang terasa akan sangat kasar dan dampaknya mesin menjadi bekerja lebih keras, sehingga mesin motor menjadi lebih mudah panas atau overheat. Oleh karena itu, sangat dianjurkan melakukan pergantian oli mesin secara rutin. Minimal setiap jarak 2000 km kamu harus melakukan pergantian oli mesin.
[Baca Juga: Fiksi Singkat tentang Otomotif]
2. Mengecek Kampas Kopling Dengan Rutin
Selanjutnya, untuk bisa merawat motor kopling kamu bisa melakukannya dengan cara mengecek kampas kopling secara rutin. Pengecekan kampas kopling secara rutin tentu saja bertujuan agar motor kopling bisa berjalan dengan normal dan memberikan kenyamanan saat dikendarai.
Saat kampas kopling sudah mulai habis atau menipis, tentu saja bisa menimbulkan masalah yang berdampak saat motor digunakan untuk berkendara. Apalagi ketika kamu ingin menaikkan atau menurunkan posisi gear. Maka saat kamu melakukan pergantian oli mesin, sangat dianjurkan juga untuk mengecek kondisi kampas kopling.
3. Membersihkan Kabel Kopling
Cara merawat motor kopling yang terakhir adalah kamu hanya perlu membersihkan kabel kopling secara rutin. Salah satu kendala atau masalah yang hanya bisa dialami oleh motor kopling adalah putusnya kabel kopling itu sendiri. Nah tentu saja kamu tidak ingin mengalami hal tersebut, kan?
Untuk itu, kamu bisa mengatasi dan mencegahnya dengan cara membersihkan kabel kopling secara konsisten. Mungkin perihal seperti ini akan sering diabaikan oleh para pengendara motor kopling, padahal membersihkan kabel kopling secara rutin sangat penting untuk dilakukan.
Kamu bisa membersihkan kabel kopling dengan cara menuangkan oli atau pelumas di kabel kopling. Dengan begitu setiap debu dan juga kotoran yang menempel di kabel kopling akan turut hilang dan bersih dari kabel kopling itu sendiri. Menuangkan pelumas atau oli di kabel kopling juga bisa membuat tarikan dari kopling motor menjadi terasa lebih ringan. Dengan begitu, kabel kopling pada motor kamu tidak akan putus.
Penutup
Nah itulah beberapa cara merawat motor kopling agar awet dan tidak mudah rusak. Jika kopling motor Suzuki kamu mengalami kerusakan dan membutuhkan perbaikan, maka ada baiknya segera bawa ke dealer cabang Suzuki terdekat di bawah ini, ya.
Suzuki Mahkota : https://suzukimahkota.co.id/
Suzuki Aceh : https://suzukiaceh.co.id/
Suzuki Arista : https://suzukiarista.com/
Semoga informasi ini bisa membantu dan bermanfaat untuk kamu yang memiliki motor kopling dan ingin menjaganya agar tetap berada di kondisi prima.
36 komentar
Tapi ngomong-ngomong, makasih lho tipsnya mba. Siapa tau nanti bisa punya motor kopling udah bisa ngerawat sendiri. Hehe
Sekarang pakai yang matic krn lbh praktis. Emang yang berkopling gini cocok banget buat yg traveling jjauh. Lbh ngebuttt motornya krn tentu pake CC gede.
Biar tetap awet dan enak dipakaikan
Dulu...motor yang lakik banget ya...pakai kopling. Tapi masa kini..semua orang sudah lebih memilih yang praktis yaa..
Jadilah motor kopling langka.
Tapi baca postingan ini aku jadi sedikit ngerti bagaimana cara merawat motor kopling yang benar. Makasih ya
saya mah cuma tau duduk dan sampai di tempat
Tapi emang bener loh rincian perawatan di atas. Motor kopling tuh kalau gak rajin dirawat, ngengkolnya aja setengah mampus. Sampe sakit pinggang kita. Tapi kelebihannya, kata temen yang ngerti mesin, motor engkol tuh bensinya lebih hemat ketimbang motor matic.
Tips-nya sangat membantu mbak.
Terima kasih