Persiapan kuliner sambut bulan Ramadhan apakah
memang diperlukan? Dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan, karena hanya
tinggal menghitung bulan saja kita akan segera memasuki bulan Ramadhan kembali.
InsyaAllah kita semua dalam keadaan sehat dan dalam lindungan-Nya tanpa
kekurangan apapun, aamiin, sehingga dapat menyambut keberkahan bulan
yang selalu dinantikan.
Hal Utama yang Dipikirkan Jelang Datangnya Bulan Ramadhan
Nah sambil menunggu persiapan kuliner sambut bulan Ramadhan, kira-kira adakah yang masih memiliki hutang puasa Ramadhan alias belum kelar qadha nya? Hihi, yah miriplah dikit sama saya. Tinggal hitungan jari sih, insyaAllah dapat ditunaikan sebentar lagi. Dengan begitu kan bisa khusuk beribadah di bulan Ramadhan, sambil menyiapkan hidangan. Lahh, udah membahas soal kuliner Ramadhan aja nih.
Soalnya kan Ramadhan identik dengan banyak
persiapan, baik itu mental, Kesehatan tubuh dan juga makanannya. Coba aja nanti
juga bakal muncul deh iklan sirup penanda bahwa Ramadhan sebentar lagi, hihi.
Itu bener-bener sinyal banget ya buat kita. Apapun itu ceritanya, boleh juga
nih kita bahas secuil tentang apa saja resep andalan saat Ramadhan.
Kuliner Seperti Apa yang Perlu Dipertimbangkan untuk Sahur?
Kalau saya biasanya di awal Ramadhan hidangan favorit yang akan disiapkan adalah makanan yang tidak terlalu ribet saat sahur pertama, misalnya adalah gulai ayam, rendang, atau ayamnya di ungkep lebih dulu, jadi saat sahur bisa tinggal goreng. Ini jadi menu favorit saat sahur yang simple. Lalu pada hari-hari berikutnya pun mengikuti seperti itu juga. Paling untuk berbuka puasanya saja yang berbeda setiap harinya. Hidangannya bisa yang lebih hangat disajikan.
Intinya adalah saat untuk sahur ini, kitanya
bisa pandai untuk membagi waktu, karena pastinya jam tidur juga akan
terpengaruh. Maka agar tidak terburu-buru apalagi sampai mengantuk saat masak
(mungkin gak ya? Hehe) persiapan kuliner sambut bulan Ramadhan untuk waktu
sahur perlu menjadi prioritas.
Apakah Menu Sahur dan Berbuka Puasa Berbeda?
Pertanyaan di atas dapat dijawab tergantung dari kebiasaan yang kamu lakukan. Mungkin saja inginnya berbeda agar suasana pun juga berubah. Namun tak menutup kemungkinan bila ternyata sama. Tidak masalah sih menurut saya, yang penting adalah dapat menikmati rasa syukur dan jangan lupa juga buat berdoa ya, hehe.
Kalau saya pribadi dalam hal menu berbuka puasa, tipe yang tidak sulit harus ini itu, yang penting sih pas saatnya membatalkan puasa dengan nasi. Hemm, langsung makan nasi begitu? Yups benar. Untuk minumnya dengan air putih hangat, ditemani makannya dengan nasi dan kawan-kawan.
Jadi saya tidak menyantap takjil saat berbuka, karena takjil menjadi hidangan kedua pasca solat Isya, hehe. Soalnya di momen ini perut akan membawakan musik keroncong lagi, wkwkwk.
[Baca Juga: Masak Asik dengan House Kari ala Jepang bareng Chef Theo]
Jadi Sudah Siapkah untuk Sambut Ramadhan?
Sajian rekomendasi menu di atas adakalanya lurus diikuti, meski pernah pula yang muncul rasa stuck, wah harus menu apalagi nih yang disajikan? Kalau misalnya mau mengikuti resep, bagaimana cara mudahnya? Ya simple saja, dengan mengikuti channel resep makanan favorit sehingga mudah untuk diikuti dan bahan-bahannya juga tidak sulit untuk ditemukan.
Persiapan kuliner sambut bulan Ramadhan ini bisa
dicicil juga dari sekarang minimal adalah dananya, hehe. Biar saatnya bulan
penuh berkah tiba bisa mantap menjalaninya. Paling sih kalau urusan kue lebaran wajib ada di rumah nanti saja dipikirkan. Lah wong puasanya
aja belum udah ngomongin lebaran wkwkwk.
33 komentar
Kalau makanan, biasanya sih anak-anak makan apa yang ada sih, nggak terlalu spesial, karena (bilang aja mamak malas masak, wakakakak).
Tapi sesekali boleh juga nih bikinin masakan yang spesial :D
Iya klo sahur aku jg yg simple2 bahkan sudah aku siapkan stlh tarawih hehehe, jd pagi tinggal angetin.
Buat bukanya biasanya BM. Hampie semua dibeli. Heheheheh
Yang pasti hrs ada es dan gorengan.
Biasanya aku menu buka sama sahur berbeda. Untuk berbuka lebih complete seperti sayur, protein dan tambahan-tambahan seperti krupuk, sambel dkk.
Apalagi tahun ini Zafa udah harus puasa penuh, dia udah 7th. Biasanya sahur kami hanya sosi, telur, roti dan minuman hangat tapi semenjak th lalu Zafa latihan puasa harus memasak makanan kesukaan dia kaya paha ayam, ikan dan brokoli yang penting mau sahur.
exciting banget karena mulai pertengahan januari ini bakal tinggal bareng dengan anak2 saya
huhuhu dulu selalu masak untuk mereka
Kalau buka suka es kelapa muda.
Sama mbak, keluarga saya juga tim nggak kenal takjil. Begitu bedug, anak-anak langsung minum lalu ambil nasi dan lauk pauknya. Udah kenyang, jadi kalau sedia takjil pasti nggak tersentuh.
Pas buka juga cuma gorengan atau makan cemilan biasa. Syukur kalo ada es teh manis/es teh hangat. Itu aja udh cukup. Makan beratnya biasa abis tarawih.
Karena aku belum kelar qadha puasanya. Duh malu banget. Habis ini kudu selesaikan qadha puasa nih. Biar mantap menyambut puasanya...
soal persiapan kuliner sambut Ramadhan biasanya buat bumbu jadi biar gak rempong saat memasak apalagi kalau sahur kadang suka masak buru-buru karena telat bangun, upss :D
habis ini mau susun menu juga ah hihihh
Waaah.... makasih sudah diingatkan. Karena memang sebentar lagi.
Btw tiap Ramadhan saya memilih memasak setiap akan sahur. Agar mereka makannya lebih semangat dan lebih lahap. Jadi harus bangun jam 2 dinihari.
Menyambut dengan penuh persiapan dan hati gembira, In syaa Allah Ramadan barokah dan mendapat pahala luar biasa yang akan menaungi kehidupan kita kelak di akhirat.