Sebelum
melangkah menjalani suatu hal pastinya diperlukan persiapan dan perkenalan
alias ta’aruf. Sebab tanpa hal tersebut,
akan kurang greget rasanya untuk mudah beradaptasi dan bersinergi. Itulah yang
pernah saya lakukan kala mengenal dunia per-bloger-an melalui komunitas blogger
pertama yaitu Bloggercrony di akhir tahun 2016. Lalu bisa mengikuti kegiatan
sebagai newbie BCC Squad di bulan
Februari 2017. Senangnya karena dapat berkontribusi sekaligus belajar hingga
sekarang. Bahkan dapat mengikuti kegiatan Milad-nya Bloggercrony yaitu
BloggerDay 2021, setelah di tahun 2018 saya berkesempatan mengikutinya pertama
kali. Memang ada perbedaan perhelatan kumpul tahunan tersebut, mengingat saat
ini pandemi belum kunjung berakhir, sehingga bila pada BloggerDay 2018
dilangsungkan secara tatap muka, maka BloggerDay 2021 dilakukan secara virtual.
6 Fakta Menarik Gelaran BloggerDay 2021
Walau begitu kesannya tetap sama, karena berkumpulnya 100 BCC Squad dari berbagai wilayah di Indonesia mengikuti rangkaian acara, taburan hadiah, banyak pendukung, dan narasumber yang asik. Penasaran dengan keakraban yang terjalin, inilah dia 6 fakta menarik gelaran BloggerDay 2021:
Virtual Kedua
BloggerDay 2020 tanggal 21 Maret 2020 dilangsungkan secara virtual pertama kali karena pada saat momen tersebut, telah diterapkan PSBB. Pandemi yang belum kunjung usai hingga saat ini, sehingga kembali acara BloggerDay 2021 menjadi virtual kedua yang dilangsungkan oleh komunitas blogger yang berdiri pada 24 Februari 2015 ini, dengan dukungan dari creative event and production, yaitu KITATAMA EVENT.
Bertabur Hadiah Bersama BloggerPreneur
Kalau mendengar BloggerDay sudah kebayang yang namanya taburan hadiah yang disponsori oleh BloggerPreneur. Dari yang namanya lomba di Facebook, caption Instagram feed, kuis dari narasumber, games Kahoot, dan ada lucky draw. Banyak banget yak… Ada siapa saja sih BloggerPreneur-nya? Tenang lanjut baca dulu ya artikel ini, jangan sampai skip, hihi.
Host dan Moderator yang Interaktif
Kamu yang kenal “Jadi Presenter”, pasti mengenal founder-nya nih yaitu Kak Gita Siwi. Beliau yang menjadi host BloggerDay 2021 ini bukan hanya empuk suaranya saja, tetapi membuat rangkaian acara juga jadi interaktif. Apalagi ada Kak Helen Simarmata yang menjadi moderator acara. Maminya Fala dan penyintas Kanker Nasofaring ini mengarahkan suasana saat bersama narasumber makin hidup lagi.
Berlangsung Selama 7,5 Jam
Sepertinya
kemeriahan acara selama 7,5 jam terasa kurang. Soalnya rangkaian acaranya menggigit
semua, dari dibukanya acara pada jam 10 pagi dan ditutup pukul 17.00 oleh Kak
Gita Siwi, dilanjutkan dengan Welcome
Speech dari Ketua Panita yaitu Kak Fawwaz Ibrahim dan Ketua Komunitas Bloggercrony Indonesia, Kak Satto Raji. Kemudian dilanjutkan ada informasi Awarding Most Wanted Blogger yang diberikan kepada Teh Herva
Yulyanti, Virtual Trip, Games, 2 kali Blogger Hangout, dan Lucky Draw.
Dua Kali BloggerHangout
BloggerHangout merupakan salah satu
program dari Bloggercrony yang membantu para BCC Squad untuk menambah wawasan
keilmuan misalnya terkait blogging, kebahasaan, keluarga, dan sebagainya. Nah
di acara BloggerDay 2021 ini mantulnya itu mengadakan 2 kali BloggerHangout.
- Pertama pada jam 13.30 tentang Senjakala “Content Creator” dengan narasumber yaitu Kang Maman Suherman dan Mas Shafiq Pontoh.
- Kedua pada jam 16.00 mengenai Tantangan Pembelajaran Jarak Jauh dengan narasumber Kak Ifa H. Misbach dan Kak Kania Safitri.
Tema Keluarga Jempolan
Dengan mengusung
tema Keluarga Jempolan dalam acara BloggerDay 2021, kebersamaan sebagai anggota
keluarga diperlihatkan di momen tahunan tersebut, karena keseruan acara pun
dimulai saat Kak Idfi Pancani mengajak Virtual Trip ke Amerika Serikat. Wuuah, saya yang belum berkeluarga
merasakan asiknya jalan-jalan virtual dari Prumnas Klender, Duren Sawit,
menempuh lebih dari 20 Jam perjalanan hingga tiba di International Airport,
bandara utama Washington DC (dengan
pesawat yak bukan jalan kaki hihi). Lalu sambil menerangkan mengenai suku
Indian, kami diajak Kak Idfi mengunjungi landmark-nya Amerika Serikat yaitu White House (Gedung Putih). Semua pasti
tahu deh Gedung Putih ini seperti Istana Negara di Indonesia. Nah Kak Idfi pun
menjelaskan bahwa nama White House disematkan oleh Theodore Roosevelt, Presiden
Amerika Serikat ke-26.
Masih belum lelah melangkah, lanjut gasss ke New York City yang merupakan tempat beradanya Patung Liberty. Sambil tambah pengetahuan juga di sini, bahwa ada perbedaan Patung Liberty tahun 1886 yang warna aslinya ternyata tembaga. Namun karena perubahan cuaca warnanya pun menjadi hijau seperti yang kita lihat sekarang. Kemudian kami pun diajak merasakan kesegaran salah satu keajaiban dunia yaitu Niagara Falls, serta diajak melihat parade kece di Disneyland.
Matahari Masih Terbit dari Timur, Bebaskan Senjakala dari Diri
Waktu yang terus berputar memang tak dapat dikembalikan lagi. Hanya saja dapat menjadi pelajaran bila kitanya sendiri mau belajar dari pengalaman dan mempelajari dari hal-hal di sekitar kita. Itu bila kita tak ingin senjakala terjadi, terlebih bagi kita yang menggeluti bidang sebagai pekerja konten (content creator).
“Nilai jual sebuah produk adalah ciri khas, kalau tidak ada maka akan tenggelam. Namun banyaknya tidak mau berproses, padahal di sinilah kita menuju proses pendewasaan dengan belajar,” ujar Kang Maman saat menjadi narasumber BloggerHangout di acara BloggerDay 2021.
Kalau dipertimbangkan memang benar adanya, memiliki ciri khas orang akan mudah mengenal kita. Contoh mudahnya adalah saya kerap kali menggunakan hestek #SemangatCiee entah itu saat membuat takarir di media sosial atau dimasukkan ke dalam artikel. Saat bertemu dengan sesama blogger (yang notabene baru jumpa tatap muka ketika satu event, karena kan seringnya bertemu di dunia maya), mereka kenalnya si Fenni Ciee Bungsu, haha. Contoh tersebut memang sesuatu yang receh sih ya, apalagi jika konten yang saya buat sudah memiliki ciri oleh para pembaca atau pengikut di media sosial, bahkan oleh brand, wah tentunya menjadi value yang bermanfaat untuk diri pribadi kan.
Pada kesempatan yang sama Mas Shafiq Pontoh menerangkan, senjakala dapat terjadi bila si konten kreatornya tidak pandai menempatkan diri, tidak mengerti sedang berada di era apa, dan tidak paham akan berbicara dengan siapa. Maka perlunya untuk bijak melihat keadaan meski masih muda alias newbie, mengerti keadaan masa kini dan memanfaatkannya dengan santun, sehingga tidak tertinggal dan lebih relevan untuk membuat konten otentik.
Belajar, dan belajar sebagai seorang kreator konten menjadi masukan juga buat saya, bahwa mempelajari sesuatu itu tidak hanya saat kita duduk di bangku sekolah, tetapi ketika bekerja pun juga, apalagi ini kaitannya dengan konten. Banyak konten yang bermunculan di media sosial maupun blog, tetapi jangan melihat hanya demi viral atau adsens lalu meninggalkan kaidah-kaidah misalnya seperti: mencaplok tulisan orang alias plagiat, tidak mencantumkan sumber, dan bahkan tidak meminta izin kepada si pemilik karya cipta.
[Baca Juga: #SemangatCiee Menulis]
5 Trik Untuk Kreator Konten Menghindari Senjakala
Materi terkait Senjakala ini, menjadikan kita sebagai konten kreator untuk dapat lebih bijaksana lagi dalam membuat konten. Jangan hanya memikirkan keyword saja, bahkan terburu-buru saat melihat nominal angka yang akhirnya membuat konten yang kurang bermanfaat. Maka dari itu perlu menggunakan trik berikut agar bisa menjadi matahari yang terbit menerangi bumi, bukan tibanya senjakala, yang telah saya rangkum berikut ini:
- Kemampuan komunikasi dengan memahami literasi dalam baca tulis, sehingga terjalin komunikasi yang baik.
- Kolaborasi (networking), sebab tidak ada yang bisa dibuat dengan sendirinya. Oleh karenanya diperlukan networking, serta sedapat mungkin menjadikan lawan sebagai teman kolaborasi bukan sebagai kompetitor.
- Critical Thinking (berpikir kritis) lebih dulu, entah itu saat akan membuat karya dengan mencari sumber valid, benar, dan cantumkan sumbernya. Serta kritis sebelum mempublikasikan karya.
- Konsisten dan fokus dengan karya mungkin akan ada pasang surutnya, tetapi harus konsisten dengan karya otentik milik sendiri dengan tidak perlu membuka aib orang.
- Berani di Satu Bidang Saja? Why Not! Mungkin saat ini kita membuat konten masih campur-campur bidangnya. Namun jangan pernah takut untuk di satu bidang aja. Sebab kalau dipertimbangkan pastinya ada yang lebih dominan, cenderung ke bidang apa.
[Tantangan Pandemi]: Ini Trik Pertemuan Daring
Biasanya melakukan rutinitas tanpa khawatir dengan mobilitas banyak orang, kini menjadi suatu hal yang harus dihindari. Namun begitu terdapat hikmah tersendiri selama pandemi ini dimana apa-apa dilakukan dari rumah entah itu Work From Home (WFH) maupun Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), karena antar anggota keluarga jadi lebih intens bertemu, sehingga saling meningkatkan rasa kebersamaan. Meski memang menjadi tantangan tersendiri, seperti:
- Tidak melupakan 5M saat berkegiatan jika terpaksa harus ke luar rumah.
- Menyediakan gadget dan internet mumpuni sebagai media komunikasi.
- Area rumah yang nyaman dengan pencahayaan yang terang untuk melakukan pertemuan daring.
- Persiapan wallpaper, kain panjang atau apapun agar tampilan background saat pertemuan daring tidak membosankan, mungkin ini bisa menjadi pengeluaran yang tak terduga.
- Tetap semangat dan berpikir positif bahwa dengan bersama keluarga kita dapat melalui pandemi ini dengan lancar.
- Jangan stres dan hindari menyimpan tekanan pikiran sendiri, tetapi komunikasikan dengan keluarga sehingga menguatkan mental.
- Makin tingkatkan lagi intensitas untuk beribadah, sebab dengan hanya menggantungkan harapan kepada-NYA kita dapat optimis melangkah maju.
Lagi asiknya virtual trip (Gimana kalau beneran nge-trip ya, haha), plus dapat materi bervitamin mengenai senjakala kreator konten, ternyata hujan pun mengguyur di luar sana. Alhamdulillah semangat ke BloggerHangout berikutnya terkait PJJ, yeah. Coba deh perhatikan seperti yang dilakukan oleh Kak Helen, ada yang tahu nggak nih
perbedaannya apa dari gambar di bawah ini?
Cara tersebut meningkatkan mood booster diri sendiri, karena ada yang berubah sehingga segar mata memandang. Sedangkan untuk kamu yang sudah berkeluarga atau seperti saya yang memiliki keponakan sedang PJJ, cara tersebut juga jadi penyemangat. Maka seru juga di BloggerDay 2021 sesi kedua BloggerHangout mengangkat tema Tantangan PJJ.
“Kondisi di masa pandemi menghadapi PJJ ini memang tidak
menyenangkan yang dapat memicu terjadinya stres. Lebih baik menerima keadaan,
dan tenang karena bila marah-marah akan berdampak juga kepada anak,” terang Kak
Kania saat menceritakan pengalamannya menghadapi PJJ.
Selaras dengan hal itu, Kak Ifa H. Misbach selaku psikolog anak mengarahkan untuk melihat juga problem PJJ itu. Sebab anak cenderung belajar itu dengan tahapan, misalnya ada musik dan gerak lalu duduk. Jadi ketika duduk untuk memulai pelajaran bisa lebih fokus. Di sisi lain pandemi ini menjadi hikmah bagi para orangtua untuk lebih fleksibel, dan menggali potensi anak, serta menjadi media belajar bagi anak agar mandiri. Walaupun tak dapat menampik hambatan belajar secara daring ini, karena saat memerhatikan keponakan saya, kakak saya selaku orangtuanya adakalanya nggak sabaran juga. Jadi memang harus dibuat suasana yang menyenangkan di kedua belah pihak, tenang dan mengontrol emosi.
Keluarga Jempolan Itu Saling Merangkul Agar Bebas dari Senjakala
“Sebenarnya tidak ada senjakala di dunia digital. Perlunya berkolaborasi (networking) walau sedang ditengah persaingan, dengan saling merangkul. Kalau dibilang mampu sendiri, justru kitalah yang membuka celah datangnya senjakala,” terang Kang Maman.
Kutipan dari Kang Maman tersebut, saya sangat setuju. Saling merangkul makin memudahkan kaki melangkah. Di sinilah BCC Squad yang memiliki usaha dapat bergabung melalui program Komunitas Bloggercrony Indonesia yaitu BloggerPreneur. Simbiosis mutualisme dari contoh di atas, dapat meningkatkan peluang bisnis, mengembangkan usaha bahkan turut berperan di BloggerDay 2021 sebagai sponsor acara. Senangnya saya dapat lucky draw yang hadiahnya dari @aykoprojects isinya ada tas goodiebag kain yang senada dengan warna pouch, dan ada tempat masker. @aykoprojects ini milik Mbak Waya Komala yang menyediakan juga peralatan bayi dan anak.
Nah selain itu ada juga para BloggerPreneur lainnya yang jadi sponsor acara bertabur hadiah ini:
- @dapursesukahati: tersedia cookies enak dan cake.
- @duorajistore: produk gula batu pilihan
- @resepdapurayah: produk sambal sedap.
- @hennahijab_collection: produk masker wajah yang kekinian.
- @geraiaksesoris2: aneka aksesoris cantik.
- @anesacooking: camilan khas rumahan yang nikmat
- @sreehandmate: jasa bucket cantik.
- @katalensaku.photoworks: jasa foto produk.
- @ebigsoo_fashion_: menyediakan masker dan topi yang seragam.
- @photo_coffee_: menyediakan aneka kopi nusantara.
- @makarame: aneka kaktus dan produk ramah lingkungan.
- @asiboostertea: produk teh untuk ibu menyusui.
Pandemi memang membuat pusing banyak orang, termasuk saya sehingga tidak bisa traveling. Alhamdulillah terobati melalui kegiatan virtual BloggerDay 2021, saya ikut melanglang buana ke Negeri Paman Sam. Siraman pengetahuan pun juga diraih melalui 2 kali BloggerHangout, saya ucapkan terima kasih karena dapat berkontribusi di acara bermanfaat ini.
Tantangan dalam kehidupan memang penuh warna. Saling mendukung dapat meningkatkan moral untuk mampu bangkit dari keterpurukan. Hadirnya peran serta Bloggercrony melalui programnya, BloggerCare, kepada BCC Squad yang tengah dirundung duka memberikan arti penting akan rasa kekeluargaan. Sebab menjadi Keluarga Jempolan saling bahu-membahu itu diperlukan, sehingga bisa SemangatCiee menerapkan apa yang telah dipelajari. Semoga kegiatan tahunan Bloggercrony ini terus berlanjut kedepannya, aamiin.
45 komentar
BloggerDay memang selalu dinanti2kan ya Mbaaa
Keinget dua thn lalu, para blogger se-Nusantara amprokan di BDG
Kece abiisss BCC :D
Saya juga daftar tapi nggak lolos, hisk
Saya juga sempat ikut yg virtual trip to USA
Pas muw ikut acara berikutnya malah kelempar terus hiks.....
Sayangnya kemarin saya nggak jadi ikut, karena malamnya mual parah.
Dari pada nggal konsen akhirnya saya mengundurkan diri..huhhuu..padahal acaranya sangat dinanti..
Terima kasih sudah berbagi keseruan dan ilmu-ilmu dari bloggerday 2021
Acaranya pasti seru banget ya, apalagi durasinya cukup panjang, pasti puas ikutan. Soalnya saya baca beberapa review teman-teman yang sudah ikutan, kata mereka seru abis, walau cuma virtual.
Semoga saja bisa ikutan di next project mereka dan pandemi bisa segera berakhir, sehingga bisa beneran jalan-jalan ke luar negeri, jadi acaranya nggak virtual lagi, hehehe.....
Thanks for sharing
Waaaah sampe jalan-jalan ke USA segala. Lumayan nih cuci mata kak. Bloggercrony keren euyy
Lain kali kalau ada acara begini lagi, aku pasti akan ikutan mendaftar juga.
Aku aja dari pagi sampai sore mantengin dan nggak bosan.
Banyak ilmu yang didapat dan juga keseruan selama acara. Eh pasca acara juga banyak kejutan. Uwowwwww
Kerennya Mas Shafiq sambil jemput anakpun, masih bisa menyampaikan sudut pandangnya yang begitu mendalam. Begitu juga dengan Kang Maman.
Blogger Crony luar biasa.