Dari judul artikel saya ini sudah sangat menghentak kalbu. Pasalnya, apakah
mungkin di jaman now masih ada yang enggan untuk berzakat? Padahal era
digitalisasi masa kini serba aplikasi karena kita tidak dapat mengelak hal
tersebut. Apa yang kita butuhkan sekarang sudah tersedia di genggaman saja. Mau
cari makan, nonton film, butuh bantuan untuk membersihkan rumah, minta tolong
dibelikan obat, minta tolong untuk ada perawat bagi salah satu keluarga yang
sakit, minta diantarkan ke suatu tempat, minta diambilkan barang, dan
sebagainya. Semua hal tersebut terdapat dalam aplikasi yang memudahkan kita.
Tentang Zakat
Makanya kalau ditilik
lebih lanjut, mungkin saja sebenarnya bukan enggan berzakat, melainkan belum
sreg ya. Sebab permasalahan sreg ini adalah mengenai hati. Bila memang sudah
tidak maupun kurang cocok, ya mau dibilang apalagi. Kecuali mau membuka diri
atau ada secercah hal yang menarik perhatian dengan memahami mengenai zakat
berikut ini:
1. Zakat Itu Menenangkan
Dengan berzakat tidak
hanya akan memberikan rasa tenang karena bisa berbagi kepada yang membutuhkan,
dan melatih diri agar tidak menjadi orang yang pelit saja. Namun tanpa disadari
sebenarnya Zakat itu menenangkan karena muncul keyakinan bahwa diri ini adalah
orang yang memiliki nilai-nilai kebaikan. Hal tersebut akan meningkatkan gairah
untuk selalu berbuat kebajikan.
2. Zakat Bikin Keren
Kalau kita ingin
terlihat kece di hadapan bos/direksi/pacar/suami/istri yang nota bene adalah sesama
makhluk ciptaan-Nya, mengapa tak berkeinginan untuk tampil keren di hadapan
yang Menciptakan kita? Bukankah dengan tampil menawan di mata Yang Maha Kuasa
seharusnya lebih didahulukan?
Bila rasa ingin tampil
keren di hadapan Yang Maha Esa muncul, maka akan otomatis pula memperbaiki niat
untuk ﷲ saja. Sebab yang
dilakukan selalu ingat hanya karena, untuk, dan kepada ﷲ
semata. Dengan
begitu mindset akan terbentuk, sehingga yakin bahwa urusan zakat adalah urusan
yang privat antara diri sendiri dengan yang Maha Kuasa.
Ilustrasi dari Pixabay |
3. Zakat = Menabung
Memaknai bahwa zakat
sama dengan menabung, yaitu menabung kebaikan karena seperti pepatah
mengatakan, “Apa yang ditabur itulah yang dituai”. Bila menabur kebajikan
dengan berzakat maka keberkahan yang akan disemai. Sebagaimana dalam Quran
Surat Al Zalzalah ayat 7-8:
“Maka barang siapa mengerjakan kebakan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat (balasannya), dan barang siapa mengerjakan kejahatan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya.”
Dari memaknai dengan
mudah mengenai Zakat, kita akan mendapatkan gambaran bahwa manfaatnya ini
sangat besar untuk diri kita dan mereka yang membutuhkan. Terciptanya tolong
menolong dalam berbuat kebajikan bisa terus kita amalkan, karena peran Zakat
yang begitu besar bagi ummat manusia.
Tips Agar Mudah Untuk Berzakat
Zakat dapat memajukan
perekonomian bangsa, karena dikelola dan disalurkan kepada yang berhak dan
tepat sasaran. Dari sinilah saya akan membagikan 5 Tips Agar Mudah Untuk
Berzakat, sehingga rasa enggan dapat lenyap dan terbang menjauh, yaitu:
ilustrasi dari Pixabay |
- Mantapkan hati dan pikiran bahwa, “zakat is my lifestyle, duit tak kan berkurang, yang ada malah bertambah”.
- Lalu periksa harta benda yang dimiliki, apakah sudah mencapai nisab nya? Keluarkan 2,5% nya untuk tabungan akhirat.
- Jika sudah, maka gali informasi di lingkungan sekitar lembaga/masjid yang siap mengelola zakat kita.
- Bila tidak sempat, ambil smartphone kamu lalu gunakan mesin pencari untuk mendapatkan informasi lembaga zakat yang kamu percaya.
- Bila masih galau juga, hempaskan rasa itu dengan menarik napas perlahan dan hembuskan, lalu kunjungi playstore dan unduh aplikasi e-Salaam, aplikasi mobile yang dapat memudahkan kamu untuk berzakat.
Aplikasi mobile e-salaam dari CIMB Niaga Syariah
ini, dapat memudahkan penyaluran zakat kita tanpa kesulitan. Alasannya karena
penyaluran zakat yang tepat sasaran yang disalurkan melalui Lembaga Amil
Zakat dan lembaga wakaf terpercaya misalnya: Al Azhar Peduli Ummat, Global
Zakat, Dompet Dhuafa, Rumah Zakat, DT Peduli, PPPA Daarul Quran, BAZNAS,
LAZISMU, Inisiatif Zakat Indonesia, Yatim Mandiri, Rumah Amal Salman, BAZNAS
Provinsi Jawa Timur, Lazis NU, Masjid Agung Al Mi’raj Bogor, Baitul Maal
Hidayatullah, Nurul Hayat, dan LAZNAS Dewan Da’wah.
Aplikasi E-Salaam dan Zakat
CIMB Niaga Syariah
merupakan Unit Usaha Syariah (UUS) dari PT Bank CIMB Niaga Tbk. Kemudahan
membayar zakat melalui aplikasi E-Salaam dapat dilakukan tanpa perlu ribet
lagi. Sebab tren membayar zakat dengan cara daring (online) menjadi kemudahan
masa kini, sehingga dapat dilakukan kapan dan di mana saja, serta mudahnya
sekarang menggali platform yang terpercaya sebagai media kita untuk berzakat.
Cuma dari genggaman saja kan, kamu bisa berzakat tanpa lagi ada rasa bimbang
maupun enggan untuk berzakat.
Caranya pun mudah,
yaitu:
- Unduh aplikasi e-Salaam yang sudah tersedia di Play Store.
- Buat akun pribadi dengan pilihan login melalui gmail, facebook, instagram atau dengan membuat akun baru dengan menyetujui Kebijakan dan Privasi, lalu dilanjutkan dengan mengisi data diri.
- Klik menu zakat, lalu hitung zakat yang akan kamu keluarkan melalui kalkulator zakat yang tersedia.
- Salin nominal yang tertera di kalkulator zakat tersebut.
- Kemudian pilih lembaga penyalur zakat yang kamu inginkan, lalu isi sesuai data yang dibutuhkan, dan klik bayar.
Selain terdapat menu
zakat yang lengkap dengan fitur-fiturnya, hadir pula menu lainnya seperti:
umroh, wakaf uang, donasi, jadwal solat, arah kiblat, event islami, Qurban dan
Aqiqah. Untuk menambah keimanan pun tersedia pula video muratal surat pilihan, dan
artikel yang akan meningkatkan pengetahuan agama, serta rekomendasi umrah.
[Baca Juga: Ikuti Hati Berzakat Karena-NYA]
[Baca Juga: Ikuti Hati Berzakat Karena-NYA]
Nah info selengkapnya kamu
bisa mendapatkannya pula melalui Go Mobile CIMB Niaga Syariah. Jaman Now
berzakat cukup dengan scan QR saja dan langsung tersalurkan kepada yang membutuhkan.
Sebab dengan CIMB Niaga Syariah semuanya jadi gampang. Kuy kita berzakat, tidak ada alasan lagi lho
untuk enggan berzakat ^_^
47 komentar
Yuk, yuk zakat, infaq, shodaqoh, wakaf dgn cara yg menyenangkan!
Dengan begitu yang namanya habbit zakat is my lifestyle lebih mudah diterapkan :)
Ngga ada alasan lagi untuk tidak berzakat ya mbak.
semoga langkah kecil kita bisa memberikan manfaat bagi penerimanya :)
Secara, kita semua pastinya berharap zakat kita bermanfaat buat yang membutuhkan :)
Jadinya kita gak salah sasaran dalam berzakat.
Biar zakat semakin menhadi gaya hidup..
Karena manfaatnya banyak