Trans Jakarta Gratis 6, 7 dan 13 Oktober 2018 (Wisata) -- Jalan-jalan kalau dengan transportasi yang nyaman, pasti enak yah. Apalagi selain nyaman karena AC atau pendingin ruangan yang adem, ruangan bis di dalam yang bersih, serta gratis. Hemm, kata gratis ini nih yang membuat :
[Baca Juga: 11 Lagu The Rasmus yang Asyik]
- Hati berbunga-bunga karena melangkah tenang dengan turun dan naik dimana saja.
- Mata berbinar-binar sebab tidak harus mengeluarkan sejumlah uang, alias nge-tap saldo tidak dipotong.
- Pikiran bahagia karena tujuan wisata jadi bercabang ingin disinggahi
Itu sekilas mengenai pikiran dengan kata Gratis Bertransportasi. Ini pun kebetulan yang saya lakoni tadi pagi, 6 Oktober 2018. Kegiatan saya yang harus sampai di lokasi pukul 10 pagi di kawasan Segitiga Emas Kuningan, mengharuskan untuk memilih transportasi :
- Pakai commuter line dari stasiun Klender Baru hingga Stasiun Manggarai. Lalu transit menuju ke Stasiun Tebet dan dilanjutkan dengan transportasi yang lain.
- Atau cukup Trans Jakarta Busway dengan dua kali transit, yaitu dari Halte SMKN 48 menuju Halte Bidara Cina (Kampung Melayu), kemudian transit menuju Stasiun Tebet. Lalu dilanjutkan menuju kawasan Kuningan.
Bukan dengan cara tang-ting-tung tapi dengan Follow you Heart. Saya memutuskan pergi menggunakan Trans Jakarta. Berangkat pukul 8 lewat, cukup lama menunggunya sekitar 15 menit, saya pun naik beserta tiga orang lainnya. Duduk di dalam dengan tenang, saya langsung menyiapkan kartu e-money.
Baru mau menyodorkan kartu, eh petugasnya malah memberikan saya karcis.
"Gratis, mbak," ujar petugas.
"Oh gitu, makasih yah," jawab saya.
"Memang dalam rangka apa, Mas?" tanya penumpang yang lain.
"Mau tahu lebih lanjut, bisa langsung hubungi call center-nya," jawabnya sambil tersenyum.
Mendengar hal tersebut, saya pun teringat, Hemm, hari ini kan pembukaan Asian Para Games (APG), berarti untuk menyambut acara tersebut seperti waktu Asian Games lalu. Keren, Jakarta.
Sumber : Twitter @PT_TransJakarta |
Nah pas pulangnya nih saya agak lucu, heheh.. Karena kan kalau dari arah Kuningan menuju Kampung Melayu jalurnya lumayan muter-muter yah, Kuningan–Stasiun Tebet. Di Stasiun Tebet transit menuju ke arah Bidara Cina. Jika ingin ke Kampung Melayu, bisa dari Bidara Cina atau dari Halte Rumah Sakit Premier Jatinegara.
Sebab tahu karena gratis 😁, saya memutuskan untuk turun di Plang Bus Stop Rusun Jatinegara Barat. Lalu jalan kaki ke arah Kampung Melayu. Nge-tap di Kampung Melayu, saldo tidak terpotong, alias 0 (nol). Kemudian menunggu deh Busway ke arah Pulo Gebang via BKT. Alhamdulillah, sampai di rumah dengan bahagia 😄.
Sebab tahu karena gratis 😁, saya memutuskan untuk turun di Plang Bus Stop Rusun Jatinegara Barat. Lalu jalan kaki ke arah Kampung Melayu. Nge-tap di Kampung Melayu, saldo tidak terpotong, alias 0 (nol). Kemudian menunggu deh Busway ke arah Pulo Gebang via BKT. Alhamdulillah, sampai di rumah dengan bahagia 😄.
Sumber : Twitter @Pt_TransJakarta |
Para pembaca yang mau wisata keliling kota sambil menyemarakkan APG bisa loh manfaatkan momen tersebut esok hari, dan nanti tanggal 13 Oktober.
Sumber : Wikipedia |
Harapan untuk para atlet APG Indonesia, sukses untuk mengharumkan nama bangsa, semoga melampaui target, dan insyaAllah menjadi juara umum Asian Para Games 2018, aamiin.
22 komentar