Munculnya Satu Kasus Virus H7N4 di China (Kesehatan)- Kembali jumpa dengan saya yang akan membahas tentang penyakit flu. Penyakit yang sebenarnya nggak bisa dianggap enteng, tapi kerap kali banyak yang tidak memedulikannya. Berikut pembahasan lengkapnya.
1. Tentang Penyakit Flu
Penyakit flu dapat menyerang siapa saja, tak memandang apapun usianya, pekerjaannya maupun di mana tempat tinggalnya. Penularannya pun demikian cepat, terutama bila kondisi sedang tidak fit, udara yang telah tercemar oleh virus flu, ataupun adanya kontak dengan hewan yang terinfeksi penyakit flu.
Illustrator by pixabay |
Flu dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) berarti penyakit menular pada saluran pernapasan yang disebabkan oleh virus.
Flu yang datang menyerang, ditandai dengan gejala seperti sakit kepala, panas dingin, bersin, hidung meler. Hal tersebut tidak menyenangkan terutama saat melakukan rutinitas seperti sedang belajar, ataupun bekerja di kantor. Untuk itu, penanganan cepat dilakukan baik dengan minum obat hingga memeriksakan diri ke dokter.
[Baca Juga: Blackmores Peduli Lingkungan dan Kesehatan Jantung]
Macam-macam virus flu yang berkembang, contohnya seperti :
- Virus H1N1 yaitu flu babi yang menjadi pandemi di tahun 2009. Dari virus ini dilaporkan bahwa ada 27.737 kasus influenza (H1N1) dari 74 negara. Di Indonesia sendiri terapat 86 kasus flu babi yang terjadi pada bulan Juli 2009.
- Virus H5N1 merupakan penyebab penyakit flu burung yang banyak menyerang spesies vertebrata, termasuk manusia.
- Virus H7N9, merupakan penyakit flu burung yang merebak di tahun 2013. Dikutip dari laman Bisnis.com, bahwa sejak 2013, setidaknya 600 orang meninggal di Negeri Panda (China-Pen) dan lebih dari 1.500 orang sakit karena virus flu H7N9.
- Virus H7N4 yang juga merupakan penyakit flu burung.
2. Virus H7N4 Penyakit Flu Burung
Dilansir dari laman WHO, pada tanggal 14 Februari 2018, Komisi Kesehatan dan Keluarga Berencana Nasional (NHFPC) China memberi tahu Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tentang satu kasus infeksi manusia dengan virus avian influenza A (H7N4). Ini adalah kasus manusia pertama dari infeksi flu burung A (H7N4) yang dilaporkan ke seluruh dunia.
Pada laporan tersebut disampaikan bahwa seorang pasien yang berada di Provinsi Jiangsu, China, terinfeksi virus H7N4. Pasien terpapar unggas hidup sebelum timbulnya gejala. Sementara pada keluarga dekat pasien, tidak tampak mempunyai keadaan yang sama ketika pemantauan medis. Sejauh ini baru satu kasus yang terdeteksi.
[Baca Juga]:
[Baca Juga]:
3. Akibat dari Virus H7N4
Penyakit flu yang disebabkan dari virus H7 mengakibatkan adanya gejala infeksi saluran pernapasan bagian atas dan peradangan selaput lendir pada kelopak mata (konjungtivitis). Hal tersebut tentu membuat tidak nyaman saat bernapas, dan kondisi tubuh menurun disertai demam.
4. Cara Mengatasi dan Menghindari dari Virus H7N4
Serangan virus H7N4 di tahun ini baru ditemukan satu kasus. Oleh karena itu, pembiasaan untuk memeriksakan dengan cepat ke layanan kesehatan amat diharapkan ketika gejala flu menyerang. Tujuannya, agar penanganan bisa cepat dilakukan.
WHO pun menyarankan agar masyarakat sebisa mungkin menghindari lingkungan yang memiliki risiko tinggi terkontaminasi kotoran unggas. Membiasakan diri untuk menjaga kesehatan dengan selalu mencuci tangan.
Dengan adanya kebiasaan baik dalam hal kebersihan, tentu tidak akan mudah dihinggapi penyakit. Selain itu, jaga pula kesehatan tubuh, misalnya melalui asupan makanan dengan gizi seimbang. Teratur pada pola makan diperlukan. Jangan sampai yang tadinya ingin menghindari satu penyakit, justru malah timbul penyakit lain karena pengaturan pola makan yang tidak sesuai.
Referensi :
- Aplikasi (Play Store) Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Kelima
- Human Infection with Avian Influenza A(H7N4) Virus - China - WHO
- Wikipedia
- Hello Sehat
- Bisnis.com
14 komentar
Semoga setelah ini semakin banyak yg lebih aware terhadap flu
Makanya dulu anak2 kuvaksin influenza semua mbak...